Thursday, 18 February 2016

Rotasi dan revolusi bumi


Rotasi adalah perputaran bumi pada porosnya. Peristiwa ini menyebabkan hanya sebagian bumi mendapatkan cahaya matahari. Peristiwa tersebut terjadi berulang-ulang karena setiap saat bumi mengalami rotasi. Adapun bumi berotasi pada porosnya selama 24 jam atau 1 hari.

Peristiwa akibat rotasi bumi

1. Terjadinya siang dan malam

Akibatnya dibumi terjadi peristiwa siang dan malam. Bumi mengalami siang ketika cahaya matahari menyinari bagian permukaan bumi yang menghadap kearah matahari. Sedangkan malam hari terjadi ketika bagian permukaan bumi tidak tersinari oleh matahari.

rotasi bumi yang menyebabkan siang dan malam

2. Terjadinya perbedaan waktu di bumi

Rotasi bumi terjadi selama 24 jam sekali dari
timur ke barat, maka daerah dibumi yang berada di sebelah timur akan tersinari matahari lebih dulu. Setiap 15 derajat di bumi akan mengalami perbedaan waktu 1 jam. Contoh: waktu Indonesia timur akan berbeda 1 jam dengan waktu Indonesia tengah, begitu juga waktu Indonesia tengah akan berbeda 1 jam dari waktu Indonesia barat.

3. Gerak semu harian matahari

Akibat rotasi bumi maka kita yang ada di bumi melihat seolah-olah mataharilah yang bergerak berputar dari timur ke barat mengelilingi bumi. Padahal yang terjadi sebenarnya adalah matahari tidak bergerak, tetapi bumilah yang bergerak berputar mengelilingi matahari dari barat ke timur. Gerak yang tidak sebenarnya ini dinamakan gerak semu harian matahari.dinamakan gerak semu harian karena kita dapat mengamatinya setiap hari atau setiap saat.

Selain berotasi bumi mengalami revolusi. Revolusi adalah perputaran bumi mengelilingi matahari . waktu yang diperlukan bumi untuk berevolusi adalah 365 ¼ hari atau satu tahun. Garis lintasan bumi mengelilingi matahari tidak berbentuk lingkaran tetapi elips.

Ketika berevolusi, pada saat yang sama bumi pun melakukan rotasi pada porosnya. Setiap planet membutuhkan waktu yang berbeda untuk melakukan revolusi.

Rotasi dan revolusi bumi akan berpengaruh terhadap keadaan bumi. Ketika bumi mengelilingi matahari, sumbu rotasi bumi miring terhadap bidang lintasan bumi. Kemiringan bumi selama berevolusi mengakibatkan kutub utara dan kutub selatan secara bergantian condong ke matahari, bumi bagian utara dekat dengan matahari. Saat itulah, kutub utara mengalami musim panas. Adapun ketika bumi bagian selatan berada jauh dari matahari, kutub selatan kutub selatan mengalami musim dingin.

Selain itu revolusi bumi mengakibatkan perubahan musim di bumi. Di belahan utara dan selatan bumi mengalami empat musim yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin dan musim semi.

1 comment:

  1. Ada yg kurang kayaknya...
    Ada gerakan semu lagi, yaitu pesawat terbang..
    Pesawat terbang ke arah timur, seolah olah berkecepatan 3600 km / jam, padahal pesawat nya cuma berkecepatan 800 km/ jam.
    Maka, gerakan pesawat terbang itu sungguh semu, dan betapa cepat dan kilatnya gerak pesawat itu mengejar tujuan yg dibawa berputar oleh bumi dengan kecepatan 1600 km/ jam lebih itu...
    Sungguh menipu, pesawat pesawat itu

    ReplyDelete